detikpos,id || Kendal ,Jawa Tengah – Masih pandemi, Pemkab Kendal menggelar doa bersama dalam pergantian tahun. Doa bersama dilakukan di pendopoTumenggung Bahurekso dan diikuti secara daring seluruh kecamatan dan kelurahan. Jumat (31/12).
Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengajak masyarakat untuk dirumah saja. Gunakan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan banyak banyak berdoa. Untuk menghindari kerumunan, sementara akses jalan masuk ke alun-alun ditutup dan dijaga ketat.
“Jangan sampai ada klaster baru covid 19, kita semua harus selalu tetap waspada, Kendal saat ini berada pada PPKM level satu, ini harus dipertahankan dan diupayakan menjadi zona hijau” pinta bupati.
Dalam kesempatan tersebut bupati juga menyerahkan secara simbolis bagi pemilik kios pasar srogo, dan juga pemberian IMB tempat ibadah. Sedangkan Basnaz Kabupaten Kendal menyerahkan bantuan uang bagi 50 anak yatim yang ada di panti asuhan di kabupaten Kendal.
Dalam doa bersama tersebut diisi pengajian oleh KH Drs Asroi Thohir. Dalam tausiahnya kyai thohir mengajak agar masyarakat jangan melupakan masa lalu. Masa lalu sebagai pengalaman untuk menyongsong hari esok yang lebih baik.
Kyai Thohir menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kendal pada tahun 2022 harus mampu membawa perubahan yang lebih baik. Sesuai dengan ajakan Nabi Muhammad SAW hari ini harus lebih baik dari hari kemaren.
“Pemkab harus lebih baik dari segi apapun dari kemarin yang dapat memberikan manfaat dan pada akhirnya mampu membawa masyarakat lebih makmur” ungkap Kyai Thohir.
Sementara itu, Arif salah satu anak yatim yang mendapat santunan sangat senang. Arif dari panti asuhan Sirojudin Kendal. “uang yang diterima akan ditabung dulu” kata Arif. (A)