Labuhanbatu Selatan — detikpos.id
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Labuhanbatu Selatan memberangkatkan bantuan logistik bagi wilayah yang terdampak bencana di Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, dan Sibolga. Pelepasan bantuan dipimpin langsung oleh Ketua PGRI Labusel Hailid Nasution, S.Pd, dan turut dihadiri oleh Bupati Labuhanbatu Selatan Fery Sahputra Simatupang. Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Bupati Labusel, Rabu (10/12/2025).
Sebanyak empat truk logistik diberangkatkan, membawa:
- 1 ton beras
- 200 kotak mi instan
- 150 kotak roti kering
- 50 dus air mineral
- 30 kotak berisi minyak goreng, gula, dan garam
- Pakaian bekas layak pakai
- Obat-obatan
- Dana kemanusiaan sebesar Rp156.511.000
Bantuan ini juga mencakup dukungan khusus berupa uang tunai bagi keluarga besar PGRI yang turut menjadi korban bencana.
Ketua PGRI Labusel, Hailid Nasution, menyampaikan bahwa seluruh bantuan merupakan hasil donasi dari keluarga besar PGRI, para siswa-siswi, serta orang tua murid yang dengan sukarela ingin membantu meringankan beban masyarakat terdampak.
“Ini bentuk kepedulian kita bersama. Semoga bantuan ini dapat segera tersalurkan dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita di daerah bencana,” ujarnya.
Bupati Fery Sahputra Simatupang memberi apresiasi atas gerakan solidaritas yang ditunjukkan PGRI Labusel. Menurutnya, kekuatan suatu daerah tidak hanya diukur dari pembangunan fisik, tetapi juga dari kebersamaan dan empati warganya.
“Saya bangga dengan PGRI Labusel yang selalu menjadi teladan. Bantuan ini bukan hanya soal logistik, tetapi juga tentang cinta, kepedulian, dan rasa persaudaraan. Semoga para korban diberikan ketabahan serta kekuatan. Pemerintah Kabupaten Labusel akan terus hadir mendukung setiap upaya kemanusiaan seperti ini,” kata Bupati.
Ia berharap gerakan kemanusiaan seperti ini terus tumbuh di masyarakat, sebagai bukti bahwa Labusel adalah daerah yang peduli, responsif, dan siap hadir untuk sesama.
(PP/Redaksi detikpos.id)
