detikpos.id | Kota Tangerang. Pengukuhan Ketua DPW Media Independen Online (MIO) Provinsi Banten, sekaligus buka puasa bersama, dengan tema “Semangat Ramadhan Kita Tingkatkan Jurnalisme Yang Profesional Dan Beretika” kegiatan bertempat di lantai 2 gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang. Jumat, (15/04/22).
Drianto Martono, Sos usai pengukuhan sebagai Ketua DPW MIO Provinsi Banten, mengatakan, dikepemimpinannya yang baru ini, berharap kedepannya, semua yang tergabung di wadah DPW MIO Banten harus tetap kompak dan tetap solid, untuk lebih maju dan sejahtera bersama.
“Insya Allah, dalam waktu dekat rencana- rencana kerja, DPW Mio Banten, akan kita eksekusi sehabis lebaran, salah satunya kerja sama dengan Depnaker terkait K3 dan juga seperti mengadakan pelatihan-pelatihan jurnalistik, medsos dan sebagainya bersama UMN, yang dibantukan oleh IPJI, PWOIN, kemudian bidang usaha dari Direktur muda Agung Sedayu Group. Bagaimana kita berusaha untuk kesejahteraan bersama. Semua yang tergabung di wadah Mio, saya berharap semuanya tetap kompak dan solid untuk lebih maju dan sejahtera bersama,” ujar Drianto.
Pada kesempatan itu, Ketua Umum DPP MIO A.Y.S Prayogie memaparkan Struktur DPW MIO Provinsi Banten bukan hanya Jurnalis, namun juga, melibatkan lintas sektoral, seperti pengusaha, anggota dewan, tokoh masyarakat, dan juga organisasi masyarakat (ormas).
Sementara itu, Ketua DPW IPJI Provinsi Banten Josep Minar, SH menyampaikan, berharap pengusaha media yang tergabung di MIO memang benar-benar organisasi perusahaan media, yang profesional untuk berkonsentrasi bagaimana, agar mendapatkan hasil untuk kesejahteraan bersama, antara perusahaan dan wartawannya.
“Para pengusaha yang tergabung di MiO coba juga berpikir, masalah, bagaimana mendapatkan suatu hasil dari media itu sendiri. Contoh, dari kualitas pemberitaannya, lalu juga pemasukan yang lain dan sebagainya, juga tidak berbeda jauh dari perusahaan lainnya. Kalau ini produknya adalah informasi, tetapi, paling tidak ada pemasukan. Sebagai orang IPJI berharap para wartawannya diberikan gaji atau honor. Undang-Undang mengatakan para wartawannya paling tidak bergaji UMR. Para pengusaha media yang tergabung di MIO harus punya hasil, seperti perusahaan lain pada umumnya, yang menggaji karyawannya. Ini satu persyaratan media-media yang masuk dijajaran Dewan Pers. Banyak cara mendapatkan uang yang halal. Dan saya akan siap membantu bagaimana trik cara mendapatkan uang. 100 persen saya siap,” pungkas Josep.
Ridwan.
