detikpos,id || Kendal ,Jawa Tengah – Pemkab Kendal siapkan tenaga terampil untuk kebutuhan tenaga kerja di KIK (Kawasan Industri Kendal) yang berada di Kaliwungu. Hal itu disampaikan Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto saat menyambut kunjungan Menteri Pembangunan Nasional Singapura Desmond Lee di Kabupaten Kendal, Kamis (14/3/2022) bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso
Bupati Dico sangat bangga atas kehadiran Menteri Bappenas Singapura. “Hari ini merupakan hari spesial, karena kehadiran Meteri Bappenas Singapura, Mr. Desmon Lee, sekaligus untuk menyaksikan penandatanganan MoU antara Pemerintah Kabupaten Kendal, Kementerian Perindustrian dengan PT. Kawasan Industri Kendal terkait kolaborasi terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Kendal,” tuturnya.
Bupati Dico berharap, MoU ini dapat membukakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kendal, khususnya yang belum memiliki sertifikat untuk bisa bekerja di PT. KIK.
Dico menambahkan, Pemkab akan bergerak cepat untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk pelatihan. Lebih lanjut, Bupati Dico mengatakan, bahwa pelatihan akan diberikan oleh Kementerian Perindustrian RI, sehingga pihaknya bersama dinas-dinas terkait akan segera mempersiapkan masyarakat yang ingin bekerja di KIK.
“Kehadiran Menteri Bappenas Singapura juga untuk melihat langsung perkembangan PT. KIK, tantangannya ke depan untuk bisa kolaborasikan bersama, sehingga dapat saling menguntungkan dalam mengembangkan Kawasan Industri Kendal, membawa angin segar untuk mengatasi pengangguran,” ungkap Dico.
Sementara Menteri Desmond Lee mengatakan kunjungan ke KIK, untuk memastikan perkembangan kawasan yang telah diresmikan 6 tahun yang lalu. Dalam peresmian tersebut perdana Mentri Singapura Lee Hsien Long juga hadir bersama Presiden Joko Widodo.
Desmond Lee menambahkan, KIK merupakan tempat yang strategis untuk berinvestasi. Melihat bisnis dan pabrik yang ada saat ini menunjjukkan progres yang baik. “Mendengar presentasi dari perusahaan KIK, mereka berbagi dengan kami tentang dukungan yang mereka berikan kepada perusahaan yang berinvestasi di KIK,” terang Desmond Lee.
Turut hadir bersama Meteri Bappenas Singapura, Dubes Singapura di Indonesia, Anil Kumar Nayar, dan Port Singapore Authority, Kenneth Wu. (A)