Dosen dan Mahasiswa Universitas Pembangunan Panca Budi Medan, melakukan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat – Pemberdayaan Berbasis Masyarakat (PKM-PBM), di kelurahan Kampung Lama, kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat, dengan mengangkat tema “Pemberdayaan Kelompok Tani Dalam Meningkatkan Hasil Panen Melalui Penerapan Teknologi Pompa Air Berbasis Energi Terbarukan”, Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini di dukung dan di danai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi, Kementrian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Tahun Anggaran 2024.
Pengabdian Masyarakat ini diketuai oleh Zuraidah Tharo (Dosen Elektro UNPAB) dengan anggota Maimunah Siregar (Dosen Agroteknologi UNPAB), dan Eka Umi Kalsum (Dosen Ekonomi Manajemen Universitas Al-Azhar).
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat melakukan Analisis Situasi dan Permasalahan Mitra Kelompok Tani Teladan berkedudukan di Kelurahan Kampung Lama Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara dengan luas area sekitar 25 Ha, yang semuanya Sawah Tadah Hujan, dan beranggotakan 50 orang petani
pengelolaan sawah oleh kelompok tani belum menunjukkan perkembangan yang signifikan, kondisi lahan tetap dengan apa adanya, tanahnya kering, dan beberapa titik sawah tidak bisa di aliri air, karena keterbatasan volume air di daerah tersebut, sehingga hasil produksi padi tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada mitra Kelompok Tani Teladan dalam pendistribusian air menuju sawah tadah hujan, edukasi yang diberikan pada kegiatan ini dengan melakukan pelatihan pembuatan PLTS sebagai sumber energi yang ramah lingkungan.
Dalam pelatihan akan dijelaskan sistem kerja dari PLTS, komponen yang digunakan pada PLTS dan bagaimana memanfaatkan PLTS sebagai sumber listrik.
Sehingga pada akhirnya mitra mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan produktivitas padi.
Kegiatan ini juga mendukung program pemerintah terkait Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dimana keterlibatan dan aktivitas mahasiswa dalam program, akan direkognisi dan mendapat pengakuan SKS yang disetarakan. Hasil lain yang diperoleh dari kegiatan ini adalah tercapainya Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi/Universitas.
