detikpos,id || Kendal ,Jawa Tengah – Berbagai kegiatan dilakukan Pemkab Kendal dalam menyambut Hari Santri ke 8. Setelah sebelumnya menggelar upacara di alun alun, dilanjut dengam lomba tumpeng. Malam tanggal 22 Oktober pengajian yang diisi ustad Das’ad Latif.
Masih menyambut hari santri, sedikitnya 13.000 santri dari berbagai Ponpes yang ada di Kabupaten Kendal memeriahkan Pawai Keagamaan. Start di mulai dari stadion utama dan finish di alun-alun kota Kendal. Rabu (26/10/2022).
Pawai Keagamaan Hari Santri Nasional, masing-masing Pondok Pesantren menyuguhkan penampilan terbaiknya, baik itu busana, drumband, dan penampilan budaya yang dilakukan oleh setiap pondok.
Bupati Kendal Dico M. Ganinduto sebelum memulai start mengatakan, pawai semarak hari santri yang saat ini berlangsung merupakan bentuk solidaritas bersama, sehingga mampu menghadirkan banyak santri yang terlibat dalam pawai HSN 2022.
“Pawai dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2022 di Kabupaten Kendal ini diikuti kurang lebih 13.000 santri dari berbagai pondok pesantren yang ada di Kabupaten Kendal. Ini juga sebagai bentuk solidaritas,” tandas Bupati Dico M. Ganinduto.
Lebih lanjut Bupati berharap, para santri mampu meningkatkan keahlian masing-masing, pada perayaan Hari Santri Nasional (HSN) tahun ini dapat menjadi momentum dalam menunjukan potensi dari para santri.
“Pemerintah Kabupaten Kendal sedang fokus mempersiapkan SDM yang handal dan tangguh, karena itu saya berharap para santri dapat menjadi bagian dalam peningkatan itu, sehinga nantinya santri mampu menjadi bagian dalam perkembangan dan pembangunan di Kabupaten Kendal,” imbuh Bupati Kendal..
Salah satu pengurus pondok Al Itqon Patebon Samsul Huda menyambut baik ruang dan waktu yang diberikan kepada Seluruh Ponpes untuk ikut pawai. Lewat ajang ini kreasi dan talenta dipertunjukkan sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat.
“Sayangnya karnaval dilaksanakan pada hari akrif kerja, semoga yang akan datang dilakukan pada saat hari libur agar banyak masyarakat yang dapat menikmati dan menyaksikan” kata Samsul. (A)