detikpos,id || Kendal ,Jawa Tengah -Bawaslu Kendal mengadakan pelatihan jurnalistik dengan tajuk Menulis Berita itu Mudah, Selasa (5/4), di Jl. Kyai Gembyang No. 23 Kendal. Pelatihan yang diikuti seluruh jajaran staf ini dalam rangka meningkatkan keterampilan menulis khususnya di bidang penulisan berita.
Dalam pelatihan tersebut diharapkan akan muncul Jenis juranlis pemilu atau genre Jurnalisme, sehingga dengan adanya jurnalis pengawas pemilu, maka pemilu akan terwujud jujur dan adil. Sebab masyarakat selalu di di pantau genre jurnalis.
Kordiv Hukum, Humas, dan Datin Bawaslu Kendal Arief Musthofifin, berharap bisa muncul genre baru di dunia jurnalistik. “Melalui pelatihan menulis atau pelatihan jurnalistik untuk seluruh jajaran Bawaslu Kendal ini, diharapkan ke depan bisa muncul genre baru dalam dunia jurnalistik, yaitu jurnalisme pengawasan Pemilu,” jelas Arief.
Arief menambahkan, jurnalisme pengawasan Pemilu tidak sebatas aktivitas jurnalitik pada saat mengawasi Pemilu dan Pemilihan saja. “Jurnalisme pengawasan pemilu melingkupi seluruh aspek pengawasan ke-Pemilu-an. Jurnalisme pengawasan ini benar-benar fokus sejak awal pengawasan tahapan hingga akhir tahapan Pemilu, bahkan aktivitas di luar tahapan,” ujarnya.
Sementara narasumber Menulis itu Mudah, Iswahyudi, jurnalis MetroTV, dalam paparan materinya menyampaikan pentingnya pedoman dasar 5W dan 1H dalam penulisan berita. “Tiap penulisan berita, harus selalu berpedoman dasar 5W plus 1H. Soal gaya tulisan terserah masing-masing penulis maupun redaksi . Yang penting tidak lepas dari dasr penulisan jurnalistik,” ujar Wahyudi panggilan akrabnya.
Untuk menguatkan jurnalisme pengawasan Pemilu, di sela-sela menyampaikan materi, Iswahyudi menyarankan menggandeng kalangan mahasiswa dan pelajar. “Untuk keperluan itu bisa Bawaslu nanti menggandeng mahasiswa, pelajar, dan komunitas lain. Dengan sinergi akan semakin kuat, publikasi pengawasan pemilu semakin massif,” terangnya. (A/W)
