detikpos,id._Jakarta, Indonesia
– Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPN PPWI) menyatakan keprihatinan mendalam terhadap kinerja institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah pimpinan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Dalam pernyataan resminya, DPN PPWI menilai bahwa akhir-akhir ini banyak oknum anggota Polri yang terlibat dalam tindakan melanggar hukum, seperti kasus narkoba, pungutan liar (pungli), pemerasan, dan berbagai pelanggaran lainnya.
Ketua Umum DPN PPWI Pusat, Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA, secara tegas mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengganti Kapolri dan melakukan reformasi menyeluruh di tubuh Polri. Menurutnya, masyarakat sudah merasa lelah, bosan, dan trauma akibat perilaku oknum-oknum yang dijuluki “wercok” (wereng coklat) yang kerap viral di berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Instagram, YouTube, Tiktok, berita online, dan grup WhatsApp.
“Kondisi ini tidak bisa dibiarkan terus berlarut. Masyarakat butuh keamanan dan kepercayaan terhadap institusi Polri. Kami meminta Presiden untuk mengambil langkah tegas dengan mengganti pimpinan Polri dan melakukan reformasi total agar integritas dan kinerja Polri bisa kembali dipercaya,” tegas Wilson Lalengke.
DPN PPWI juga menyerukan agar pemerintah dan DPR segera menindaklanjuti tuntutan ini demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Mereka berharap, dengan adanya perubahan kepemimpinan dan reformasi struktural, Polri dapat kembali menjadi institusi yang profesional, bersih, dan melayani kepentingan rakyat.(Red)
Pewarta yus
